Sosialisasi Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2025 di Desa Pilohulata
Sosialisasi RKT 2025 : PT Gorontalo Citra Lestari Paparkan Rencana Perlindungan Hutan dan Karbon.
Monano, Gorontalo Utara – PT Gorontalo Citra Lestari menggelar kegiatan sosialisasi Rencana Kerja Tahunan (RKT) 2025 yang difokuskan pada penetapan kawasan lindung, visi misi, serta upaya perlindungan hutan dan karbon.
Acara yang berlangsung di ruang aula kantor Desa Pilohulata ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pemerhati lingkungan, serta sejumlah pejabat penting. Tampak hadir Camat Monano, Kepala Desa Pilohulata, Danramil, serta perwakilan Kapolsek Anggrek, jumat (6/12/2024).
Pimpinan PT Gorontalo Citra Lestari, Wahyu Subagio, dalam kesempatan tersebut menjelaskan secara rinci tujuan dari sosialisasi yang digelar. “Kegiatan ini bertujuan menginformasikan rencana kerja kami pada tahun 2025, khususnya untuk wilayah administrasi Desa Pilohulata,” ujarnya kepada awak media.
Wahyu menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat lokal dalam setiap rencana kegiatan. “Kami memiliki kewajiban untuk menginformasikan rencana kami kepada masyarakat setempat. Tidak boleh sampai pemilik wilayah tidak mengetahui apa yang terjadi di kawasannya,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi, khususnya dalam kegiatan Hutan Tanaman Industri (HTI). “Kami berharap masyarakat tidak sekadar menjadi penonton, tetapi ikut terlibat dalam kegiatan seperti penanaman dan pengembangan hutan,” jelasnya.
Komitmen perusahaan untuk memberdayakan masyarakat lokal pun digarisbawahi. Wahyu menyatakan pihaknya akan membuka kesempatan kemitraan bagi warga sekitar, sehingga mereka dapat turut serta dalam berbagai program yang direncanakan.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan hutan dan pengelolaan lingkungan di wilayah Desa Pilohulata dan sekitarnya.
Acara yang berlangsung kondusif ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan pemerintah setempat yang hadir dalam kegiatan tersebut. (Paman Kinoy).